Mulai tahun 2007 para pendidik akan semakin meningkat kesejahteraannya. Pemerintah akan membayarkan tunjangan profesi pendidik sebesar satu kali gaji pokok. Dengan ini diharapkan kualitas pendidikan semakin baik dan visi untuk menghasilkan insan Indonesia yang cerdas dan kompetitif (insan kamil dan insan paripurna) bisa terwujud.
Hal itu dikemukakan Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan Nasional, Fasli Jalal, di hadapan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, tiga rektor perguruan tinggi, dan para dosen/guru IPA di Padang, Rabu (12/7). "Kualitas pendidikan dari tahun ke tahun harus selalu ditingkatkan, tandar kelulusan Ujian Nasional akan dinaikkan. Untuk itu, kualitas dan kesejahteraan guru harus ditingkatkan," katanya.
(Selengkapnya baca di : Kompas)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
ya mudah-mudahan saja begitu, dengan kesejahteraan yang meningkat tanggungjawab profesinya juga meningkat... ops tapi jangan sampai peningkatan ini diikuti naiknya harga-harga kebutuhan pokok ya pak.
Betul tuh Oom Jamal, Setuju!
Hanya 20% saja Guru di Indonesia yang S1!
Menyambung posting tentang tungjangan profesi 'sang' guru, saya sangat dan sangat setuju dengan program pemberian tunjangan profesi kepada guru.
Kita sudah faham betul lah, sejauh mana guru di pandang di indonesia ini. Sehingga sangat sedikit sekali calon mahasiswa kita yang memilih jurusan pendidikan guru, apalagi guru sd,smp, wah, sangat memprihatinkan.
Dengan adanya program tunjangan tersebut, hal ini menjadi salah satu solusi atau semacam pemicu agar talenta-talenta muda indonesia juga bisa memilih jalur ini (menjadi guru).
Program tunjangan ini juga bisa memacu sosok guru tadi untuk lebih berdedikasi dalam profesinya, seperti kita ketahui, hanya 20% persen saja guru-guru di Indonesia ini yang lulus S1!, memprihatinkan, sangat memprihatinkan!...bagaimana dengan yang lainnya???
Post a Comment